Pangkalan Bun - Fasilitas area Car Free Day tidak hanya bisa ditemui di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan kota kota besar lainnya, kini rencana pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) untuk membuat area Car Free Day sepertinya tinggal menghitung hari.
Seperti yang di ungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kobar Petrus Rinda, dia mengatakkan rencana pengadaan area Car Free Day di Kota Pangkalan Bun sudah lama direncanakan. Hanya saja untuk penentuan tempat baru disetujui oleh banyak pihak.
“Penentuan lokasi car free day baru disepakati, yakni di sepanjang Jalan Sutan Syahrir mulai dari samping Bank Kalteng cabang Pangkalan Bun kemudian depan kantor Bupati sampai depan lampu merah di depan Satpol PP,” kata Petrus Rinda melaui sambungan telepon kepada seputarkalteng.com, Sabtu (21/2).
Dimana lokasi car free day ini jelas dia, sudah dikoordinasikan dengan banyak pihak, termasuk pihak kepolisian terutama Satlantas karena dengan adanya car free day ini otomatis akan ada penutupan jalan dan pengalihan jalan supaya aktivitas masyarakat tetap berjalan normal.
“Untuk penutupan dan pengalihan jalan, sudah kita koordinasikan dengan Satlantas Polres Kobar” jelasnya.
Petrus menambahkan, program ini akan diterapkan sepekan sekali, setiap hari Minggu mulai pukul 06.00 – 08.00 WIB. Dan akan dilakukan evaluasi setiap bulannya sembari menunggu respon dari masyarakat seperti apa. “Mungkin ada keluhan dari warga yang kurang setuju atas program ini atau keluhan lainnya. Dengan adanya masukan, pemkab akan menutup kekurangan itu agar membuat warga merasa lebih nyaman,” tambahnya.
Menurut Petrus, Car Free Day merupakan hari bebas kendaraan bermotor. Pada dasarnya hari bebas kendaraan bermotor bertujuan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menurunkan ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor. “Lebih dari itu tujuan yang paling utama adalah sebagai usaha untuk sedikit melestarikan lingkungan hidup karna pada kota-kota besar penggunaan kendaraan bermotor dibilang cukup parah. Tidak ada salahnya kan kita menikmati udara Minggu pagi, beolahraga, berjalan kaki maupun bersepeda, kan itu menyehatkan tubuh.” tutur dia.
Lebih lanjut, nanti masyarakat dapat memanfaatkan area Car Free Day tersebut untuk berkumpul dengan keluarga. “ Yang jelas sebagaimana peruntukanya Car Fre Day ini mengakomodir masyarakat untuk mendapatkan haknya, dimana selama ini jika harus berolahraga saja harus ke kawasan Auri untuk sekedar jogging. Namun dengan adanya Car Free Day di Jalan Sutan Syahrir ini akan menjadi alternatif untuk masyarakat,” imbuh Petrus.
Sesuai konsepnya, Trotoar yang telah dibangun di sepanjang jalan Sutan Syahrir nantinya akan digunakan untuk berwisata kuliner, sehingga area tersebut nantinya lengkap mulai hiburan, olahraga hingga wisata kuliner. Selain itu, pihaknya akan memarka jalan khusus untuk jalur sepeda dengan lebar kurang lebih 1,5 meter di sepanjang jalan Sutan Syahrir atau kawasan Car Free Day. “Sesuai harapan kami, area Car Free Day ini untuk memfasilitasi seluruh masyarakat Kobar,” pungkasnya.
Sumber : http://www.seputarkalteng.com/peresmian-area-car-free-day-di-kobar-tinggal-menghitung-hari/
0 Response to "Peresmian Area Car Free Day di Kobar Tinggal Menghitung Hari"
Post a Comment